3.Seminar Nasional Teknik Kimia Tahun 2008
Permanent URI for this collection
Browse
Browsing 3.Seminar Nasional Teknik Kimia Tahun 2008 by Author "Amri, Amun"
Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
Item Optimasi Aktivasi Bentonit Lokal Riau sebagai Adsorben Proses Dehidrasi Etanol Menggunakan Rancangan Percobaan Response Surface Methode-Central Composite Design (RSM-CCD)(2016-02-25) Afrizal; Amri, Amun; SunarnoPenelitian optimasi aktivasi bentonit lokal Riau sebagai adsorben pada proses Dehidrasi Etanol telah dilakukan. Optimasi dilakukan dengan pendekatan statistik menggunakan Response Surface Methode- Central Composite Design (RSM-CCD) dengan faktor yang ditinjau adalah pengaruh konsentrasi larutan asam HNO3 (X1), suhu pemanasan (X2) dan waktu pemanasan (X3) terhadap daya jerap adsorben. Dari percobaan diperoleh model pengaruh variabel proses aktivasi terhadap respon daya jerap yaitu % Jerap = 10,652 + 1,292X1 + 1,481X2 – 0,986X1 2 + 1,596X1X3, dimana variabel suhu merupakan faktor yang paling berpengaruh terhadap daya jerap. Dari plot kontur dan respon permukaan diperoleh prediksi kondisi operasi aktivasi optimum pada konsentrasi HNO3 0,88N, Suhu 85, 23 0C dan waktu aktivasi 3 jam 20 menitItem Pemanfaatan Limbah Serbuk Gergaji Sebagai Bahan Baku Pembuatan Sodium Lignosulfonat Untuk Meningkatkan Kekuatan Beton Mortar: Suatu Studi Pendahuluan(2016-02-25) Amri, Amun; Daud, Syarfi; IzlansyahTelah dilakukan percobaan pendahuluan penggunaan sodium lignosulfonat (SLS) pada pembuatan beton mortar. SLS yang dipakai diperoleh dari proses pemasakkan langsung biomassa serbuk gergaji menggunakan pelarut sodium bisulfit. Dalam reaktor batch serbuk gergaji dicampur dengan larutan sodium bisulfit (pH 4,5) dengan rasio berat serbuk : pelarut adalah 1:15. Selanjutnya reaktor ditutup rapat dan dipanaskan secara perlahan sampai mencapai suhu 1600C selama 3 jam, kemudian dipertahankan selama 2 jam, selanjutnya pemanas dimatikan. Serbuk SLS yang diperoleh setelah melewati proses pemisahan, digunakan secara langsung pada adonan semen-pasir-air. Dari uji kuat tekan diketahui bahwa secara umum beton yang diberi sodium lignosulfonat memiliki kuat tekan yang relatif lebih baik dari beton tanpa penambahan SLS. Namun demikian tidak terlihat nyata pengaruh variasi konsentrasi SLS dan faktor air-semen (FAS) terhadap kuat tekan beton. Kenaikan kuat tekan beton tertinggi diperoleh dari pengujian sampel beton 0,5% SLS dan FAS 0,5 yaitu kenaikan 66,165 %.