Repository logo
  • English
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Gàidhlig
  • Italiano
  • Latviešu
  • Magyar
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Srpski (lat)
  • Suomi
  • Svenska
  • Türkçe
  • Tiếng Việt
  • Қазақ
  • বাংলা
  • हिंदी
  • Ελληνικά
  • Српски
  • Yкраї́нська
  • Log In
    New user? Click here to register. Have you forgotten your password?
  • Communities & Collections
  • All of DSpace
  • English
  • Català
  • Čeština
  • Deutsch
  • Español
  • Français
  • Gàidhlig
  • Italiano
  • Latviešu
  • Magyar
  • Nederlands
  • Polski
  • Português
  • Português do Brasil
  • Srpski (lat)
  • Suomi
  • Svenska
  • Türkçe
  • Tiếng Việt
  • Қазақ
  • বাংলা
  • हिंदी
  • Ελληνικά
  • Српски
  • Yкраї́нська
  • Log In
    New user? Click here to register. Have you forgotten your password?
  1. Home
  2. Browse by Author

Browsing by Author "Boer, Idasary"

Now showing 1 - 2 of 2
Results Per Page
Sort Options
  • No Thumbnail Available
    Item
    Pemanfaatan Bekicot (Achatina fulicd) dan Keong Mas (Pomacea canaliculatd) Sebagai Bahan Pakan Juvenil Lobster Air Tawar Capit Merah (Cherax quadricarinatus von Martens)
    (2013-02-07) Boer, Idasary
    Penelitian tentang pemanfaatan bekicot (Achatina fulica) dan keong mas (Pomacea canaliculata) sebagai pengganti tepung ikan dalam pakan juvenil lobster air tawar capit merah (Cherax quadricarinatus von Martens) telah dilakukan. Pelaksanaan penelitian dilakukan di Laboratorium Nutrisi Ikan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Riau pada bulan Mei hingga Oktober 2008. Hewan uji yang digunakan berupa juvenil lobster air tawar capit merah (Cherax quadricarinatus von Martens) berumur 30 hari yang mempunyai ukuran panjang 25-35 mm dan bobot 0,42-0,46 g. Lobster air tawar dipelihara dalam wadah aquarium ukuran 60x30x35 cm dengan padat tebar 16 ekor/aquarium. Lobster diberi pakan berupa pelet dengan komposisi pakan menggunakan perlakuan penggantian tepung ikan dengan tepung bekicot dan keong mas masing-masing sebanyak 25, 50 75 dan 100%. Pakan uji diberikan 3 kali sehari sebanyak 10% dari bobot biomasa lobster. Metode yang digunakan adalah eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung bekicot dan keong mas dapat menggantikan tepung ikan hingga 75% di dalam pakan juvenil lobster air tawar capit merah. Kombinasi bahan pakan 75% tepung bekicot dan 25% tepung ikan serta 75% keong mas dan 25% tepung ikan memberikan pengaruh (P<0,05) terhadap efisiensi pakan dan laju pertumbuhan lobster tetapi tidak berpengaruh (P>0,05) terhadap kelulushidupan lobster. Hasil penelitian juga menunjukkan* bahwa tepung bekicot lebih mampu dimanfaatkan lobster untuk hidup dan pertumbuhannya dibandingkan keong mas. Ini terlihat dari nilai efisiensi pakan dan pertumbuhan lobster yang lebih tinggi pada perlakuan yang mendapat tepung bekicot di dalam pakannya. Hasil pengukuran beberapa parameter kualitas air menunjukkan bahwa kualitas air selama penelitian mendukung bagi kelangsungan hidup juvenil lobster. Suhu air berkisar 26-29°C, pH 6-7, oksigen terlarut 5,5-7 ppm dan amoniak 0,01-0,32 ppm.
  • No Thumbnail Available
    Item
    PEMANFAATAN FERMENTASI AMPAS TAHU DALAM PAKAN IKAN UNTUK PERTUMBUHAN IKAN GURAMI OSPHRONEMUS GOURAMY LAC
    (2014-01-29) Pamungkas, Niken Ayu; Boer, Idasary; Adelina
    Kajian ini dijalankan bertujuan untuk menilai penggunaan fermentasi ampas tahu sebagai gantian kepada hidangan tahu. Konsentrasi fermentasi ampas tahu adalah 0, 25, 55, 75 dan 100% dari keseluruhan ampas tahu yang disediakan.Campuran fermentasi ampas tahu ini bersama dengan bahan-bahan lain digunakan untuk menghasilkan 35% retensi protein. Uji kaji ini dijalankan selama 60 hari untuk mendapatkan kadar pertumbuhan, keberkasanan makanan, retensi protein dan kadar ketahanan. Hasil dapatan kajian menunjukkan gantian fermentasi ampas tahu menghasilkan respon yang baik bagi gurame Osphronemus gouramy. 75% digantikan dengan fermentasi ampas tahu yang mendapat respon terbaik (1.58% kadar pertumbuhan, 16.42% keberkesanan makanan dan 14.05% retensi protein)

DSpace software copyright © 2002-2025 LYRASIS

  • Cookie settings
  • Privacy policy
  • End User Agreement
  • Send Feedback