Browsing by Author "Solfitri, Titi"
Now showing 1 - 18 of 18
Results Per Page
Sort Options
Item ANALISIS PEMIKIRAN MATEMATIKA DALAM PERMAINAN CONGKAKUNTUK PENGEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI PENDIDIKAN MATEMATIKA REALISTIK(2014-04-12) Roza, Yenita; Solfitri, Titi; Siregar, Sarifah NurPendidikan karakter melctlui sekolah, tidak senzata-nzata pemberian pengetahuctn, tetapi penancunan moral, nilai-nilai etika, estetika, budi pekerti yang luhur. Salah satu budaya yang berkembang di masyarakat dan scmgat dekat dengan peserta didik adalah permainan (rakyat). Biasanya permainan rakyat menggunakcm alat-alat yang masih sederhana yang mudah diperoleh dan ada di sekitar masyarakat setempctt. Hal ini sangat sesuai dengan pendidikan matematika realistik Indonesia yang menggagaskan bahwa pembelajaran matematika hares merupakan `realitas' yang dekat dengan peserta didik. Penelitian ini bertujuan untuk melctkukan analisis pemikiran matematika dan kandungan nilai karakter pada permainan congkak yang dapat digunakan &dam pembelajaran matematika. Penelitian inidimulai dengan mengamati permainan congkak secara teliti yang dimainkan oleh peserta didik sekolah SD 018 Teluk Kenidai Kabupaten Kampar. Hasil pengcunatan dijadikan dasar untuk melakukan analisis petnikiran matematika dan kandungan nilai karakter dalanz permainan congkak -. Hasil analisis menunjukan permainan congkak dapat digunakan untuk pengembangcm karakter dalanz pembelajaran matematika realistik untuk topik aritmatika di kelas 2,3 dan 4 sekolah dasar.Item Analisis Pemikiran Matematika Pada Permainan dan Tradisi Rakyat Daerah Riau untuk Pengembangan Pendidikan Kharakter Dalam Pembelajaran Matematika Realistik(2013-04-02) Roza, Yenita; Solfitri, Titi; Nur Siregar, SyarifahPermainan adalah bagian mutlak dari kehidupan anak dan permainan merupakan bagian integral dari proses pembentukan kepribadian anak. Pada pembelajaran matematika, permainan adalah alat bantu untuk belajar fakta, keterampilan, konsep, dan prinsip-prinsip melalui berbagai macam tujuan kognitif. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi permainan rakyat Riau yang mengandung pemikiran matematika dan nilai karakter sehingga kelak dapat diintegrasikan dalam pembelajaran matematika. Penelitian ini merupakan usaha untuk membantu pemerintah merancang integrasi pendidikan karakter kedalam PBM, spesifik lagi PBM matematika dengan pendekatan matematika realistik. Tujuan jangka panjang penelitian adalah menerbitkan buku ajar matapelajaran matematika SD dengan memuat pendidikan karakter yang dikembangkan dari kearifkan lokal. Kearifan lokal yang dimanfaatkan adalah permainan dan tradisi rakyat daerah Riau. Dalam pembelajaran matematika realistik akan dipadukan beberapa kelompok karakter seperti olah raga dan olah rasa untuk memfasilitasi olah pikir menuju tercapainya olah hati. Penelitian dimulai dengan mengumpulkan permainan dan tradisi rakyat daerah Riau yang sudah dibukukan. Temuan dielaborasi langsung ke daerah sumber sebelum di identifikasi pemikiran matematika dan nilai karakter yang ada didalamnya. Permainan yang dianalisa adalah Bersimbang, Congklak, Galah, Rimau, Gasing, Setatak, Ligu dan Guli. Tradisi yang dianalisa adalah Lampu Colok dan Malamang. Aktifitas ini telah diselesaikan pada tahun pertama. Tahun kedua akan disusun buku ajar matematika SD berdasarkan hasil temuan tahun pertama. Buku ajar ini tidak saja mempermudah pembelajaran matematika tapi juga membantu implementasi pendidikan karakter dan penyelamatan kearifan lokal yang mulai terkikis dalam kehidupan generasi muda.Item Application of Process Skills to Enhance Problem Solving Skills and Learning Outcomes Students Calculus II in Mathematics Education Faculty of Teacher Training and Education the University of Riau(2015-03-03) Yuanita, Putri; Solfitri, TitiThis study is a classroom action research, which aims to improve problem solving skills and students learning outcomes by improving the learning process. The research was carried out two cycles where each cycle consists of two meetings, after each cycle performed the quiz so in this study there are two quizzes. The data collected by the testing techniques are used to collect data on students learning outcomes. analyzing data showed an increase in the average ability of solving problems where problem-solving abilities in beginning tests, quizzes I and II which increased to the conceptual that in the beginning test 2,36, first quiz 3.11, and second quiz 3,52. Similarly, for the procedural which beginning test is 2,47, the first quiz is 3,20, and second quiz is 3,43. Distribution of scores in a frequency distribution table shows an increasing number of students that have a high score, from 0 to 4 and 10 at the end of the action as well as for the low score, from 20 to 10 and 3 at the end of the action.Item THE EFFECTS OF REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION ON STUDENTS' MATHEMATICS BELIEF AND PROBLEM SOLVING ABILITY AT FIRST GRADE OF JUNIOR HIGH SCHOOL PEKAN BARU(2015-01-20) Yuanita, Putri; Solfitri, TitiThis study is a classroom action research, which aims to improve problem solving skills and students learning outcomes by improving the learning process. The research was carried out two cycles where each cycle consists of two meetings, after each cycle performed the quiz so in this study there are two quizzes. The data collected by the testing techniques are used to collect data on students learning outcomes. analyzing data showed an increase in the average ability of solving problems where problem-solving abilities in beginning tests, quizzes I and II which increased to the conceptual that in the beginning test 2,36, first quiz 3.11, and second quiz 3,52. Similarly, for the procedural which beginning test is 2,47, the first quiz is 3,20, and second quiz is 3,43. Distribution of scores in a frequency distribution table shows an increasing number of students that have a high score, from 0 to 4 and 10 at the end of the action as well as for the low score, from 20 to 10 and 3 at the end of the action.Item Implementation Of Two Stay Two Stray (Tsts) Technique Of Cooperative Learning To Improve Mathematical Belief, Mathematics Attitude, And Elementary Statistic's Learning Outcomes For Students Of Mathematics Education Study Program(2015-03-03) Yuanita, Putri; Solfitri, TitiThe aim of this research is to find out whether the implementation of cooperative learning model technique Two Stay Two Stray (TSTS) can increase math belief, math attitude and the result of elementary statistics learning in Education and Teaching Faculty Riau University. The form of this research is the collaborative class action. It will be realized into two cycles. The procedure of these researches is planning, implementation, observation. and reflection. The result of this research indicates the progress of student's participation in elementary statistics learning after the implementation of cooperative learning technique TSTS. Based on this result, it can be conclude that the implementation of cooperative learning model technique TSTS can increase the belief of math, math attitude and the result of elementary statistic learning.Item KEAKTIFAN MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS RIAU DALAM PE MBE LAJARAN ME LAL UI PROGRAM LESSON STUDY(2014-05-20) Holiwarni, Betty; Solfitri, Titi; IriantiLearning Activity that used speech method still use mostly by the Science and Mathematics Education Department lecturers of University of Riau for so many reasons. As the result the college student just become a good listener. To increase learning quality the goverment and the university have done all of possible thing. Lesson study program is one of them. Lesson study activity in University of Riau Science and Mathematics Education Department did by four sub-department, exach of them choose one unit name for learning study activity for each semester. Lesson study activity for each department did four cycles and each cycle did 3 activity steps which are plan, do and see. In Do step, there are observers who observe the college students activity during the class. The observation's result saw that college student activity Science and Mathematics Education Department increase on every cycle by using lesson study program.Item KEAKTIFAN MAHASISWA PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS RIAU DALAM PEMBELAJARAN MELALUI PROGRAM LESSON STUDY(2014-04-12) Holiwarni, Betty; Solfitri, Titi; Irianti, MitriLearning Activity that used speech method still use mostly by the Science and Mathematics Education Department lecturers of University of Riau for so many reasons. As the result the college student just come a good listener.To increase learning quality the goverment and the university have done all of Visible thing. Lesson study program is one of them. Lesson study activity in University of Riau Science and Mathematics Education Department did by four sub-department, exach of them choose one unit name for learning study activity for each semester. Lesson study activity for each department did four cycles and each cycle did 3 activity steps which are plan, do and see.In Do step, there are observers who observe the college students activity during the class. The observation's result saw that college student activity Science and Mathematics Education Department increase on every cycle by using lesson study programItem Pemetaan dan Pengembangan Mutu Pendidikan di Kabupaten Kuansing, Inhu dan Inhil Provinsi Riau(2012-10-29) Mahdum; Faizah, Hasnah; Solfitri, Titi; Sudrajat, Hendar; Syabrus, Hardisem; Darmadi; Tugiman; Rery, R. Usman; HambaliPenelitian ini bertjuan untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang profil hasil belajar siswa SMA/MA di tiga rayon sasaran penelitian, yakni Kabupaten Kuantan Singingi, Kabupaten Indragiri Hulu, dan Kabupaten Indragiri Hilir, pada mata pelajaran yang diujikan secara nasional, dan mengidentifikasi berbagai kendala yang menjadi penyebab kesulitan belajar yang dihadapi peserta didik. Unit observasi penelitian ini adalah 131 unit satuan pendidikan, yang terdiri dari 50 SMA dan 71 MA Negeri dan Swasta. Langkah awal penelitian ini adalah dengan mengidentifikasi SK/KD yang bermasalah, yang ditandai dengan rendahnya nilai yang diperoleh rata-rata siswa. Langkah selanjutnya adalah menganalisis berbagai faktor yang diduga kuat menjadi penyebabnya. Dari hasil analisis daya serap mata pelajaran UN tahun pelajaran 2009- 2010, diperoleh gambaran rata-rata nilai tertinggi pada mata pelajaran Matematika (9,08) dan terendah sebesar 6,64 pada mata pelajaran Fisika. Jumlah KD bermasalah terbesar sebanyak 26 butir pada mata pelajaran bahasa Indonesia, dan terkecil sebanyak 3 butir pada mata pelajaran matematika. Faktor penyebab yang teridentifikasi paling menonjol adalah pada komponen Standar Pendidik dan tenaga kependidikan, Standar Proses, dan Standar Penilaian.Item PENERAPAN KETERAMPILAN PROSES UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR KALKULUS 11 MAIHASISWA PENDIDIKAN MATEMIATIKA FKIP UNRI(2014-04-12) Solfitri, TitiPenelitian ini adalah penelitian tindakan Kelas, yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar mahasiswa dengan melakukan perbaikan proses pembelajaran. Penelitian ini dilaksanakan dua siklus dimana setiap siklus terdiri atas dua kali pertemuan Setiap selesai siklus dilakukan kuis, jadi dalam penelitian ini terdapt dua kuis.Data dikumpulkan dengan teknik tes yang digunakan untuk mengumpulkan data hasil belajar. Analisis data menunjukkan terjadinya peningkatan rerata kemampuan pemecahan masalah dimana kemampuan pemecahan masalah untuk tes awal ,kuis I, dan II terjadi peningkatan untuk konseptual yaitu di awal 2.36, kuis I 3.11 dan kuis II 3.52 demikian juga halnya untuk prosedural dimana di awal 2.47, kuis I 3.20 dan kuis II 3.43. Sebaran skor pada tabel distribusi frekwensi menunjukkan terjadinya peningkatan jumlah mahasiswa yang mempunyai skor tinggi dari 0 menjadi 4 dan 10 diakhir tindakan demikian juga halnya untuk yang yang skor rendah yaitu dari 20 menjadi 10 dan 3 diakhir tindakanItem PENERAPAN METODE BELAJAR AKTIF TIPE GROUP TO GROUP EXCHANGE (GGE) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X IPS 1 MAN 2 MODEL PEKANBARU(2014-04-12) Solfitri, Titi; Yusra, NurulPenelitian ini ditujukan untuk meningkatkan hasil matematika siswa melalui penerapan metode belajar aktif tipe Group to Group Exchange (GGE) untuk siswa kelas X IPS 1 MAN 2 Model Pekanbaru, pada semester genap tahun pembelajaran 2008 / 2009 tentang subyek utama "Barisan dan deret Bilangan". Subjek penelitian ini adalah untuk siswa kelas X IPS 1 MAN 2 Model Pekanbaru dengan jumlah 33 siswa terdiri dari 11 siswa laki-laki dan 22 siswa perempuan. Siswa di kelas yang dikelompokkan secara heterogen berdasarkan tingkat akademik dan gender. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah satu set alat pembelajaran seperti silabus, rencana pelajaran, buku kerja, dan handout. Teknik pengumpulan data digunakan teknik uji melalui basil uji matematika dan teknik observasi digunakan lembar observasi guru dan kegiatan siswa. Analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, jut menggambarkan kegiatan guru dan siswa, basil belajar cmalisis dan keberhasilan tindakan. Dari anctlisa data diketahui bahwa penerapan metode belajar aktif tipe Group Group Exchange (GGE) dapat meningkatkan basil matematika siswa dan bertemu Minimum Prestasi Kriteria (KKM) pada review pertcnna 60,6% dan pada kedua review ditingkatkan menjadi 75,8%Item PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X3 SMA NEGERI 8 PEKANBARU(2014-06-26) Solfitri, Titi; Rahmania, IndahThis is an experimental research using Cooperative Learning as a treatment. The objective of the research is identify the effectiveness of the Cooperative Learning on mathematics achievement. Sample of 1st grade student at 8th senior high school in Pekanbaru were used in the studies. The research shows that the Cooperative Learning with Team Assisted Individualization type more effectiveness on mathematics achievement than conventional method. The Cooperative Learning with Team Assisted Individualization type implicate that student active involvement in learning to solve problem will improve their mathematics achievement effectivelyItem PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X3 SMA NEGERI 8 PEKANBARU(2014-04-12) Solfitri, Titi; Rahmania, IndahPenelitian percobaan ini menggunakan Penerapan Pembelajaran Kooperatif. Object dart penelitian ini adalah mengidentifikasi efektifitas dart Pembelajaran Kooperatif dalam belajar Matamatika. Sande yang digunakan dalam penelitian adalah siswa kelas X SMA Negeri 8 Pekanbaru. Hasil penelitian mentatjukkan bahwa Pembelajaran kooperatif dengan tipe Team Assisted Individualization lebih efektif dalam belajar matematika daripada metode lama. Pembelajaran kooperatif dengan tipe Team Assisted Individualization mengindikasikan bahwa siswa lebih aktif dalam belajar untuk menyelesaikan masalah akan meningkatkan kemampuan matematika mereka secara efektif.Item PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TWO STAY TWO SRAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 KUNDUR KABUPATEN KARIMUN(2015-01-20) Yuanita, Putri; Solfitri, Titi; MusaPenelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas, dimana tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan basil belajar matematika, sedangkan rumusan masalahnya adalah "Apakah Penerapan Pembelajaran Kooperatif Two Stay Two Sray Dapat Meningkatkan Hasil Belajar Matematika dan juga memperbaiki Proses Pembelajaran Matematika Siswa Kolas VII, SMP Negeri 2 Kundur Kabupaten Karimun pada mated pokok Garis dan Sudut. Subjek Penelitian adalah siswa kelas VII, SMP Negeri 2 Kundur Kabupaten Karimun sebanyak 24 orang yang terdiri dari laki-laki sebanyak 13 orang dan perempuan sebanyak 11 orang dengan kemampuan akademik heterogen. Pelaksanaan penelitian ini terdiri atas 2 siklus dimana masing-masing siklus terdiri atas 3 kali pertemuan. Data yang dikumpulkan data basil belajar yang diperoleh dari Ulangan harian satu dan ulangan harian dua. Data untuk proses pembelajaran merupakan data aktifitas guru dan siswa yang diperoleh selama proses pembelajaran berlangsung. Analisis data yang digunakan adalah Analisis Deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan terdapat peningkatan basil belajar matematika. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan jumlah siswa yang mencapai KKM dimana pada skor dasar berjumlah 8 orang, Ulangan harian satu 19 orang dan Ulangan harian dua 20 orang.Demikian juga halnya dengan proses pembelajaran,secara umum terlihat aktifitas guru terlihat lebih balk dari sebelumnya, sedangkan aktifitas siswa terlihat dari pertemuan satu sampai pertemuan ke enam terjadi peningkatan kearah yang lebih balk.Item PENERAPAN PEMBELAJARAN KOPERATIF UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIK SISWA(2014-04-12) Solfitri, Titi; Rahmania, IndahKeberhasilan belajar matematika ditentukan oleh proses pembelajaran matematika yang dilaksanakan oleh siswa dan guru. Proses pembelajaran yang dituntut dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) adalah pembelajaran yang berpusat pada siswa (konstruktivisme), dimana siswa diarahkan untuk belajar secara mandiri dan bekerja sama (Muslich, 2007).Salah satu model pembelajaran yang dapat memenuhi tuntutan KTSP tersebut adalah model pembelajaran kooperatif. Pembelajaran koperatif tipe (jenis) Team Asissted Individualization (TAI) merupakan salah satu tipe pembelajaran kooperatif yang menurut Widdiharto (dalam Kusumaningrum, 2007) memiliki beberapa keunggulan, antara lain (1) mengkombinasikan keunggulan belajar kooperatif dan program pengajaran individual, (2) saat proses pembelajaran berlangsung siswa tetap belajar sesuai dengan kecepatan dan kemampuan masing-masing, (3) memberikan tekanan pada efek sosial dari belajar kooperatif karena setiap anggota kelompok saling membantu dan melakukan pengecekan jawaban. Berdasarkan huraian, pembelajaran kooperatif tipe TAI dapat menimbulkan interaksi yang optimal antara guru dan siswa maupun antara siswa dan siswa. Hal ini akan memberi peluang tercapainya hasil belajar matematika siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), sehingga tujuan pembelajaran matematika seperti yang tertuang dalam KTSP 2006 juga dapat direalisasikan.Item PENGEMBANGAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK UNTUK MENGATASI PERMASALAHAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA PADA MUSIM PACU JALUR DI KABUPATEN KUANSING PROPINSI RIAU(2014-04-12) Solfitri, Titi; Siregar, Sarifah NurItem PENGENALAN PEMBELAJARAN MATEMATIKA REALISTIK BAGI GURU-GURU SD SE KECAMATAN PASIR PENYU KABUPATEN INDRAGIRI HULU(2014-04-12) Solfitri, Titi; Roza, Yenita; Ginting, Japet; Siregar, Syarifah NurModel pembelajaran yang terpusat pada guru yang tidak mendo rong siswa untuk aktif terlibat dalam kegiatan pembelajaran telah menjadikan kelas matematika menjadi kelas yang pasif. Hal ini membuat siswa tidak termotivasi untuk berbuat dan belajar. Bahkan tidak sedikit siswa yang memandang matematika sebagai mata pelajaran yang sangat membosankan dan bahkan menakutkan. Siswa merasa sangat terbebani ketika diberi tugas sehingga tugas yang diberikan sering hanya sekedar dikerjakan untuk memenuhi tugas. Kondisi di atas juga ditemukan di SD 011 Kembang Harum Kabupaten Inhu Propinsi Riau. Ketika ditanyakan kepada siswa apakah mereka menyenangi matematika sebagian besar siswa mengatakan bahwa matematika adalah mata pelajaaran yang paling tidak mereka sukai dengan alasan sulit dan banyak angka dan rumus yang harus dihafalkan. Hanya sebagian kecil saja siswa yang mengatakan bahwa mereka menyenangi matematika. Hal ini sejalan dengan pendapat Ruseffendi (1998) bahwa siswa menyenangi matematika hanya pada permulaan mereka berkenalan dengan matematika. Makin tinggi tingkatan sekolahnya dan makin tinggi tingkat kesulitan yang dipelajari maka semakin berkurang minatnya terhadap matematika.Item Persepsi Dan Aktivitas Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tematik Tsts Dalam Pelaksanaan Lesson Study Pada Mata Kuliar Statistika Dasarprogram St Di Pendidikan Matematika Universitas Riau(2015-01-20) Yuanita, Putri; Solfitri, Titi; Siregar, Syarifah NurThis study aims to observe perception and activity of college students during the taking place of Elementwy Statistics learning on the implementation of lesson study to the students of Mathematics Education on academic year 2011/2012. This study is performed on odd semester 2011/2012. There are 4 cycles in this study, the stages in each cycle are Planning, Doing and Seeing. The outcome which be gotten is the materials of subject, it is the result of input and discussion of team teaching, the perception of college students toward the learning activity is good and the activity of college students is more increased than before.Item Persepsi Dan Aktivitas Mahasiswa Terhadap Pembelajaran – Dengan Model Pembelajaran Kooperatif Tematik TSTS Dalam Pelaksanaan Lesson Study Pada Mata Kuliar Statistika Dasar Program St Di Pendidikan Matematika Universitas Riau(2015-03-03) Yuanita, Putri; Solfitri, Titi; Siregar, Syarifah NurThis study aims to observe perception and activity of college students during the taking place of Elementwy Statistics learning on the implementation of lesson study to the students of Mathematics Education on academic year 2011/2012. This study is performed on odd semester 2011/2012. There are 4 cycles in this study, the stages in each cycle are Planning, Doing and Seeing. The outcome which be gotten is the materials of subject, it is the result of input and discussion of team teaching, the perception of college students toward the learning activity is good and the activity of college students is more increased than before.