PEMODELAN PENELUSURAN BANJIR DENGAN METODE MUSKINGHUM
No Thumbnail Available
Date
2013-03-06
Authors
Journal Title
Journal ISSN
Volume Title
Publisher
Abstract
Tujuan penelusuran banjir salah satunya adalah peringatan dini banjir,
salah satu metode yang terkenal dikembangkan oleh Muskingun. Untuk
menghormati penemunya, metode tersebut dinamai Muskingum. Metode ini
telah diterapkan secara intensif pada beberapa sungai di Inggris. Menurut
Saihul (2006) Muskingum termasuk metode yang cukup akurat, tingkat
kesalahan prediksinya rata-rata sebesar 14 persen. dan kesalahan prediksi
waktu debit puncak rata-rata 0,16 jam. Metode Muskingum tidak didasarkan
atas hukum-hukum dasar hidrolika. Metode ini hanya meninjau hukum
kontlnuitas dan tampungan. Metode Muskingum menggunakan data debit
masuk dan debit keluar yang diukur pada waktu yang bersamaan. Metode ini
sering sekali memakan waktu yang lama dikarenakan adanya perulanganperulangan
pada perhitungan konstanta-konstanta penelusuran sehingga
dalam proses perhitungan memungkinkan terjadinya kesalahan (systematic
error)
Penelitian ini disusun setelah melalui serangkalan kegiatan penelitian
tentang Pemodelan Penelusuran Banjir metode Muskinghum. Penelitian ini
pada dasarnya hanya pemodelan numerik saja, sedangkan data yang
digunakan adalah data sekunder.
Untuk hasil ketiga simulasi tersebut sendiri mempunyai trend yang sama
antara satu dengan yang lainnya, hal tersebut dapat dilihat pada simpangan
rerata untuk simulasi data per 1 jam, 2 jam dan 3 jam yang mempunyai nila
simpangan rerata berturut-turut adalah: 18,3%, 19,8, dan 21,3%. Nilai
tersebut tidak terlalu signifikan sekali, sehingga untuk mengambil data di
lapangan tidak perlu data yang per 1 jam-an karena untuk yang 3 jam-an
saja sudah terwakilkan dan nilainya pun tidak terlalu berpengaruh.
Description
Keywords
Muskinghum, Penelusuran Banjir, Model Numerik